Informatika, Teknologi, dan Informasi Umum terbaru yang di ulas secara informatik

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Thursday, December 13, 2018

Sistem Komputer tentang perangkat pemikir (Brainware)

BRAINWARE (Perangkat Pemikir)
Brainware merupakan bagian penting dari sebuah sistem komputasi. Hal ini disebabkan bahwa perangkat keras tidak dapat bekerja tanpa perangkat lunak, sementara perangkat keras dan perangkat lunak memerlukan brain ware (perangkat pemikir) yang memberikan intruksi. Secara harfiah,brainware dapat diartikan sebagai perangkat intelektual (dalam hal ini oktak manusia) yang mengoperasikan dan mengexplorasi kemampuan dari perangkat keras dan perangkat lunak yang ada.
Adapun pengertian brainware menurut :
1.      Azhar Susanto (2004) yang berpendapat bahwa brainware merupakan seseorang yang dapat menciptakan, mengatur, dan mampu untuk menjalankan sebuah sistem informasi.
2.      Edi Purwono (2004) brainware adalah seorang ahli profesional yang secara langsung terlibat dalam pengolahan sebuah sistem informasi.
Ada beberapa jabatan yang disandangkan pada brainware sesuai fungsi masing-masing,diantaranya:
1.      Operator
Operator adalah seseorang atau beberapa orang yang bertugas untuk melakukan pelayanan dengan menggunakan sistem komputer. Pelayanan di sini bisa berhubungan dengan karyawan di dalam perusahaan tersebut atau bisa juga pelayanan kepada masyarakat luar. Tugas operator hanyalah menjalankan sistem komputer yang ada berdasarkan petunjuk. Dia tidak berhak untuk memodifikasi sistem yang ada kecuali mendapatkan izin dari programmer.
2.      Programmer
Programmer adalah seseorang yang memiliki intelektual ataupun keahlian dalam sistem komputer, khususnya dalam bagian software. Programmer sendiri memiliki beberapa bagian yakni bagian depan atau biasa disebut frontend dan juga bagian backend. Frontend sendiri adalah suatu pelayanan yang ditunjukan untuk pengunjung sebuah aplikasi ataupun website. Sedangkan backend adalah pelayanan yang ditunjukan kepada admin sehingga pengunjung tidak dapat melihatnya.
3.      Database engineer adalah orang yang merancang database sehingga menakomodir kebutuhan pengelolaan data.
4.      Administrator
Administrator atau bisa juga disingkat admin ini adalah seseorang maupun beberapa orang yang bertugas untuk menjaga sistem yang sudah dibuat oleh programmer. Selain menjaga, admin ini juga berkuasa penuh untuk menambahkan atau menghilangkan bagian-bagian yang dianggap penting terhadap suatu sistem. Apabila ada kesalahan di dalam sistem, maka itu merupakan tanggung jawab administrator.
5.      Sistem analis
Sistem analis adalah orang yang bertanggung jawab dalam sebuah perencanaan mengenai sistem operasi server, mengetahui macam-macam databasecara memilih komputer server, dan lain-lain. Oleh sebab itu, seorang sistem analis harus memiliki kemampuan analisis yang akurat dan juga tepat. Jangan sampai analisisnya meleset karena hal tersebutakan berdampak besar dengan hasil rancangan sistemnya.
6.      Konsultan
Konsultan di sini adalah orang yang memiliki pengetahuan yang luas dalam bidang komputer sehingga dia dapat memberikan jalan keluar atau solusi ketika ada masalah pada sistem. Setiap perusahaan pasti membutuhkan sosok konsultan ini karena dapat memberikan jawaban yang tepat dan juga akurat sehingga permasalahan pun dapat diselesaikan dengan cepat.
7.      Teknisi
Jika programmer bertugas dalam mengatasi hal-hal yang berhubungan dengan software, maka teknisi adalah orang atau beberapa kelompok yang bertugas mengatasi hal-hal di bagian hardware. Contohnya seperti kerusakan pada layar monitor, CPU, kabel-kabel, dan lain sebagainya. Seorang teknisi harus mampu memperbaikinya agar bisa kembali normal seperti sedia kala.


Daftar Pustaka :


Soeherman, Bonnie & Pinontoan, Marion. 2008. Designing Information System. Jakarta : Elex Media Komputindo.
Al-Bahra bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi.Yogyakarta : Graha Ilmu
Jogiyanto, Hartono. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Edisi III.  Yogyakarta: ANDI.
Indrajit, 2001, Analisis dan Perancangan Sistem Berorientasi Object. Bandung, Informatika.
Robert G Murdick, dkk, Sistem Informasi Untuk Manajemen Modern, Jakarta : Erlangga, 1991.
Gordon B. Davis, Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen Bagian 1, PT Pustaka Binamas Pressindo, Jakarta: 1991
Dr. Ir. Harijono Djojodihardjo, Pengantar Sistem Komputer, Erlangga, Bandung: 1984
Susanto, A. (2009). Pengenalan komputer. IlmuKomputer.co
Wimatra, A. Simanulang, P. Sunardi. Saputro, R. (2008). Dasar – dasar komputer. Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan. Medan
Aminudin, 2008, Semantik Pengantar Studi Tentang Makna, Bandung : Sinar Baru Algesindo

Perangkat lunak komputer menurut para ahli

SOFTWARE (Perangkat Lunak)
Pengertian software (perangkat lunak) menurut Roger (2002) mengatakan bahwa yang dimaksud dengan software atau perangkat lunak adalah suatu perintah program dalam sebuah komputer, yang apabila dieksekusi oleh usernya dapat memberikan fungsi dan juga unjuk kerja yang diinginkan oleh usernya. Pernyataan ini menggambarkan bahwa software atau perangkat lunak ini berfungsi untuk memrintah komputer, agar komputer tersebut dapat berfungsi secara optimal, sesuai dengan keinginan user atau brainware yang memberikan perintah kepadanya.
Melwin (2007) mengatakan bahwa perangkat lunak atau software itu sendiri merupakan sebuah perangkat yang berfungsi sebagai pengatur aktivitas kerja komputer dan semua instruksi yang mengarah kepada sebuah sistem komputer. Lebih lanjut disebutkan pula bahwa sebuah perangkat lunak merupakan sebuah perangkat yang menjembatani interaksi user dengan komputer yang menggunakan bahasa mesin. Computer adalah suatu perangkat yang berisi serangkaian instruksi, program, prosedur, pengendali, pendukung, dan aktifitas-aktifitas pengolahan perintah pada sistem komputer.
James A. O’Brien berpendapat bahwa jenis software komputer dapat dikelompokkan menjadi dua jenis:
1.      Perangkat lunak sistem (system software)
Yang fungsinya untuk mengelola dan mendukung operasi system computer dan jaringan.  Perangkat lunak system terbagi atas:
a.      Program untuk manajemen sistem (System Management Program) 
Contoh: Sistem operasi, program pengelola jaringan, DBMS, system utilitas
b.      Program untuk pengembangan sistem (System Development Program).
Contoh: Bahasa Pemrograman
2.      Perangkat lunak Aplikasi
Yang bertugas mengolah informasi untuk end-user. Perangkat lunak aplikasi atau software application dibagi menjadi:
a.      Program aplikasi untuk tujuan umum (general purpose)
Contoh: web browser, E-Mail, Pengolah Kata, presentasi dan lain sebagainya.
b.      Program untuk aplikasi khusus (Application Special Program)
Contoh : Aplikasi Bisnis seperti:Aplikasi akuntansi, Pendidikan, Entertainment dan lain sebagainya.

Komponen sistem komputer

KOMPONEN SISTEM
Pengertian komponen adalah keseluruhan makna yang terdiri dari sejumlah elemen, dimana antara elemen yang satu dengan yang lain memiliki ciri khusus yang berbeda-beda (aminudin:2008).
Istilah komponen sangat umum dalam berbagai bidang, seperti komponen computer, komponen elektronika, komponen ekosistem dan sebagainya. Dapat diartikan bahwa komonen merupakan bagian dari keseluruhan atau unsur yng membentuk suatu system atau kesatuan.
Untuk mengoperasikan sebuah komputer, terdapat 3 komponen utama yang harus terpenuhi. Karena ketiga komponen tersebut memiliki peran yang sangat penting. Jika kurang satu saja dari 3 komponen ini, maka bisa dipastikan komputer tidak akan pernah bisa di operasikan. Dengan kata lain, ketiga komponen ini tidak bisa dipisahkan, dan memiliki peran yang mengikat. Adapun komponen dari sistem komputer terdiri dari :
1.      HARDWARE (Perangkat Keras)
Hardware atau perangkat keras merupakan komponen dalam sistem komputer yang secara fisik dapat dilihat dan diraba keberadaannya. Apabila tidak ada tidak terdapat perangkat keras dalam sistem komputer, maka tidak akan ada yang dioperasikan. Perangkat keras (Hardware) ini terdiri atas perangkat input/output, perangkat penyimpanan, perangkat pemroses.
Perangkat-perangkat keras tersebut saling membentuk satu kesatuan sehingga dapat difungsikan. Jenis-jenis perangkat keras sebagai berikut :
A.    ALAT MASUKKAN (INPUT): 
Berikut adalah macam-macam peralatan input pada komputer yang paling sering digunakan oleh pengguna komputer:
1.      Keyboard
Keyboard adalah komponen peralatan input pada komputer yang paling utama karena berfungsi untuk papan ketik yang terdiri dari tombol angka, huruf maupun simbol. Cara kerja keyboard sendiri adalah dengan cara memasukan secara langsung input data dengan mengetikan huruf, angka maupun simbol pada papan keyboard yang kemudian akan diproses oleh perarlatan proses sebellum ditampilkan ke peralatan output
Keyboard memiliki beberapa jenis berdasarkan konektornya, yaitu:
a.    Keyboard serial
b.    Keyboard parallel
c.    Keyboard USB
d.    Keyboard Wireless
2.      Mouse
Mouse merupakan peralatan input pada komputer yang berfungsi menggerakkan pointer pada layar monitor. Mouse sangat diperlukan untuk sistem operasi yang berbasis grafik karena dapat memudahkan untuk mengoperasikan komputer. seperti halnya pada keyboard, mouse juga memiliki beberapa jenis berdasarkan konektor yang digunakan, yaitu:
a.     Mouse serial
b.    Mouse parallel
c.     Mouse USB
d.    Mouse Wireless
3.      Joy Stick
Joy Stick merupakan peralatan input pada komputer yang berfungsi untuk mendukung berbagai macam program permainan atau game pada komputer. 
4.      Scanner
Scanner adalah peralatan input pada komputer yang berfungsi seperti mesin fotocopi. Tetapi scanner dapat menampilkan hasil copi ke layar monitor sehingga dapat diedit terlebih dahulu sebelum dicetak. Scanner dapat mengcopi text, gambar maupun foto ke dalam bentuk file yang dapat disimpan di dalam media penyimpanan. Secanner mempunyai beberapa jenis, diantaranya:
a.     Flatbed scanner
b.    Handy scanner
c.     Pen scanner
d.    Print scan copy (PSC)
5.      Microphone
Microphone merupakan peralatan input yang berfungsi untuk memasukan input data berupa suara. Microphone sendiri biasanya dihubungkan ke souncard.
.
B.     ALAT PEMROSESAN (PROCESSING)
Pengertian perangkat proses komputer. Peralatan proses pada komputer adalah perangkat keras yang berfungsi untuk memproses dan mengolah data yang diberikan oleh peralatan input kemudian di keluarkan dalam bentuk informasi ke dalam peralatan output yang akan diterima oleh manusia. Central processing unit (CPU) merupakan perangkat keras yang berfungsi sebagai alat proses. CPU (Central Processing Unit) adalah otak atau sumber dari komputer yang mengatur dan memproses seluruh kerja komputer. CPU ini berbentuk IC yang diberi nama sesuai dengan tipenya, misalnya 8088 untuk PC XT dan 80286 untuk PC AT, Pentium IV dan sebagainya

C.    MEDIA PENYIMPANAN DATA
Macam-macam media penyimpanan data
1.      Penyimpanan Magnetik (Magnetic Disk)
Penyimpanan Magnetik merupakan media penyimpanan yang termasuk ke dalam penyimpanan sekuder (secondary storage) yang paling banyak dipakai pada sistem komputer modern.
Kelebihan dan Kekurangan
Ø  Kelebihan : Kapasitas penyimpanan pada media ini lebih besar dari media penyimpanan lainnya bahkan sudah mencapai Petabyte dan Kecepatan akses datanya tinggi.
Ø  Kekurangan : Harganya lebih mahal jika dibandingkan dengan media penyimpanan lainnya.
Macam-macam media dari Magnetik Disk :
1.   DISKET
Pada tahun 1969, floppy disk pertama kali diperkenalkan. Saat itu hanya bisa membaca (read-only), jadi ketika data tersimpan tidak dapat dimodifikasi maupun dihapus.Ukurannya 8 inch dan dapat menyimpan data sekitar 80kB. Empat tahun kemudian, floppy disk yang sama muncul dan dapat menyimpan data sebanyak 256kB. Selain itu, memiliki kemampuan dapat ditulis kembali (writeable). Perkembangan selanjutnya, pada tahun 1990 lahir disk dengan ukuran 3 inci yang dapat menyimpan data sekitar 250 MB, atau biasa disebut juga Zip disk.
2.   HARDDISK
Hard disk adalah jenis disk yang bersifat tetap, tidak perlu dikeluar-masukkan sebagaimana disket floppy. Umumnya terbuat dari bahan logam padu yang berbentuk piringan atau pelat. Sebuah hard disk biasanya terdiri dari lebih satu piringan atau lempengan yang dilapisi dengan oksida besi. Cara penyimpanan datanya hampir sama dengan disket floppy. Bahan hard disk yang keras dan kapasitas simpannya yang lebih besar, juga membedakannya dari disket floppy yang bahannya relatif elastis.
3.      FLASHDISK
Flashdisk adalah piranti penyimpan dari floppy drive jenis lain dengan menggunakan kabel interface jenis USB (Universal Serial Bus). Flash drive ini bisa dibaca dan ditulis, sangat praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 50 x 15 x 6 mm. Bahkan untuk saat ini, ukurannya semakin kecil dengan kapasitas yang jauh lebih besar, hingga mencapai 1 TB.
4.      MEMORY CARD
Media penyimpanan yang banyak dipakai pada peralatan computer dan elektronik, seperti kamera digital, laptop, handphone, ipod serta video gam console

2.       Penyimpanan Optical (Optical Disk)
Penyimpanan optical adalah media yang menyimpan data komputer yang dapat ditulis dan dibaca dengan menggunakan laser bertenaga rendah.
Kelebihan dan Kekurangan
Ø  Kelebihan : Beratnya lebih ringan dari beberapa media penyimanan Magnetic Disk.
Ø  Kekurangan : Kapasitas memorinya lebih kecil dari Magnetic Disk dan Jika tergores maka resikonya data tidak akan terbaca.
Macam-macam media dari Magnetik Disk :
a.      CD (Compact Disk)
CD  atau laser optical disk merupakan jenis piringan optik yang pertama kali muncul. Pembacaan dan penulisan data pada piringan ditangani melalui sinar laser. Oleh karena itu kecepatan akses piringan optis jauh lebih tinggi daripada disket. Di pasaran terdapat sedikitnya tiga macam piringan optik berbeda yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan, yaitu CD-ROM, CD-WORM, dan CD-Rewriteable.
b.      CD-ROM
Dewasa ini compact disk (CD) banyak dipakai untuk media penyimpanan data. CD yang dipakai untuk menyimpan data yang sifatnya read only atau hanya dapat dibaca, namanya dikenal dengan CD-ROM.
Pada umumnya produk-produk CD-ROM merupakan suatu pangkalan data (database), yang pengoperasiannya memerlukan paling sedikit seperangkat personal komputer dengan hard disk, CD drive, dan printer bila diperlukan. Data yang disimpan pada CD-ROM dapat berupa teks, grafik, gambar dan sebagainya. CD-ROM sesuai untuk menyimpan informasi yang sifatnya statis seperti arsip, kamus, ensiklopedia dan sebagainya. Sebagai media penyimpan data, CD-ROM memiliki sejumlah keunggulan.
c.      CD-RW (compact disk rewiteable)
CD-RW Drive menggunakan sinar laser merah untuk menulis informasi dari komputer ke merekam discs, baik CD-R discs, yang tidak dapat dihapus, atau CD-RW discs, yang dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000 kali.CD-RW drive yang digunakan untuk membuat CD audio, yang dapat diputar di hampir semua player, atau data discs, yang berguna untuk membuat cadangan atau mentransfer file.
d.      DVD (Digital Video Disc)
DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan pertama kali. Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data 1.321 MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s.
3.       Penyimpanan Awan (Cloud Storage)
Penyimpanan Awan merupakan media yang masih tergolong baru, media ini bersifat online dan tidak menggunakan kapasitas data memori pada perangkat karena mereka menggunakan penyimpanan yang terdapat pada Internet.
Kelebihan dan Kekurangan:
-         Kelebihan : Tidak memerlukan perangkan untuk menyimpan data.
-         Kekurangan : Sering terjadi kesalahan pada Server dengan resiko data akan hilang dan juga dikenakan akses koneksi data.
D.    ALAT OUTPUT (Keluaran)
Output Device atau biasa disebut perangkat keluaran adalah perangkat yang berguna untuk menampilkan pengeluaran sebagai hasil pengolahan data. Output atau keluaran dapat berupa tampilan di layar monitor, suara atau cetakan melalui print out. Contoh perangkat output antara lain: speaker, monitor, proyektor, dan lain sebagainya.

Sistem komputer, pengertian sistem dan komputer

PENGERTIAN SISTEM
Sistem berasal dari bahasa Latin (systÄ“ma) dan bahasa Yunani (sustÄ“ma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasimateri atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara di mana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.
1.      Pengertian Sistem menurut Bonnie Soeherman dan Marion Pinontoan, bahwa sistem adalah serangkaian komponen-komponen yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.
2.      Menurut Al-Bahra Bin Ladjamudin (2005:1), untuk memahami pengertian dari sistem maka dapat digunakan dua pendekatan yaitu pendekatan prosedur dan pendekatan komponen/elemen:
a.       Pemahaman sistem dengan pendekatan prosedur yaitu suatu urutan kegiatan yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
b.      Pemahaman sistem dengan pendekatan elemen yaitu kumpulan komponen yang saling berkaitan dan bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
3.      Menurut Jogiyanto (2005:2), sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan-tujuan tertentu”.
4.      Pengertian Sistem Menurut Murdick, R.G, (1991 : 27) Suatu sistem adalah seperangkat elemen yang membentuk kumpulan atau procedure-prosedure/bagan-bagan pengolahan yang mencari suatu tujuan bagian atau tujuan bersama dengan mengoperasikan data dan/atau barang pada waktu rujukan tertentu untuk menghasilkan informasi dan/atau energi dan/atau barang.  .
5.      Pengertian Sistem Menurut Davis, G.B, (1991 : 45 ) Sistem secara fisik adalah kumpulan dari elemen-elemen yang beroperasi bersama-sama untuk menyelesaikan suatu sasaran
6.      Definisi Sistem Menurut Dr. Ir. Harijono Djojodihardjo (1984: 78) “Suatu sistem adalah sekumpulan objek yang mencakup hubungan fungsional antara tiap-tiap objek dan hubungan antara ciri tiap objek, dan yang secara keseluruhan merupakan suatu kesatuan secara fungsional.”
7.      Pengertian Sistem Menurut Indrajit (2001: 2) mengemukakan bahwa sistem mengandung arti kumpulan-kumpulan dari komponen-komponen yang dimiliki unsur keterkaitan antara satu dengan lainnya.

PENGERTIAN KOMPUTER
Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda untuk orang yang berbeda. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin Computare yang berarti menghitung (to compute atau reckon). Berikut ini ada beberapa definisi tentang komputer yang disajikan oleh beberapa para ahli :
1.      Menurut Sujatmiko (2012:156) komputer adalah mesin yang dapat mengolah datadigital dengan mengikuti serangkaian perintah atau program
2.      Susanto (2009) mengatakan bahwa apa yang disebut dengan komputer adalah sekelompok alat elektronik yang terdiri atas perintah input, alat yang mengolah input, dan peralatan output yang memberikan informasi serta bekerja secara otomatis.
3.      WImatra, dkk (2008) mengatakan bahwa yang dimaksud dengan sebuah komputer adalah suatu sistem perangkat elektronik yang memilki tujuan untuk melakukan proses pengolahan data, yang kemudian dapat menghasilkan suatu informasi yang berguna.
4.      Menurut V. C. Hamacher, definisi komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan output berupa informasi.
5.      Menurut Wiliam M. Fuori, pengertian komputer adalah suatu alat pemroses data yang bisa melakukan perhitungan secara besar dan cepat, termasuk perhitungan aritmatika serta operasi logika, dan tidak ada campur tangan manusia.
6.      Williams & Sawyer Menurut Williams & Sawyer, definisi komputer adalah mesin serbaguna yang dapat diprogram, bisa menerima data (fakta-fakta serta gambar-gambar kasar) dan memproses atau memanipulasi data tersebut ke dalam informasi yang dapat digunakan.

Menurut pengertian dari beberapa para ahli diatas bahwa system computer adalah sistem komputer merupakan sekumpulan komponen yang saling berhubungan satu sama lain, sehingga memungkinkan komponen-komponen tersebut saling berinteraksi satu sama lain untuk melakukan tugas yang telah di instruksikan oleh pengguna atau brainware.

Friday, December 7, 2018

Sistem Informasi Akuntansi, Manfaat serta Contohnya

Perkembangan dunia digital lambat laun dapat merubah tatanan sosial dan perilaku masyarakat dalam melakukan aktifitas kehidupan sehari hari guna memenuhi kebutuhan, baik yang berupa atau berbentuk primer maupun skunder. Acap kali dalam memenuhi kebutuhan hal yang dituntut agar menhasilkan suatu metode yang dapat menciptakan keadaan yang lebih efektif dan efisien serta hasil yang didapatkan lebih berkualitas begitu pula dengan waktu yang dihasilkan lebih maksimal. Efisiensi dan keefektifan menjadi salah satu faktor yang melatar belakangi terjadinya perkembangan disetiap bidang, namun hal ini tidak terlepas dari kemampuan dari sumberdaya untuk mengolah suatu sistem agar dapat berjalan sesuai dengan keinginan berdasarkan atas tujuan yang akan dicapai.

Monday, October 15, 2018

Classless Inter-Domain Routing (CIDR)

CIDR (Classless Inter-Domain Routing), kadang disebut supernet adalah cara untuk memungkinkan alokasi alamat Internet Protocol (IP) yang lebih fleksibel daripada yang dimungkinkan dengan sistem asli kelas alamat IP. Akibatnya, jumlah alamat Internet yang tersedia sangat meningkat, bersamaan dengan penggunaan luas terjemahan alamat jaringan (NAT), telah secara signifikan memperpanjang manfaat IPv4. Awalnya, alamat IP ditugaskan di empat kelas alamat utama, A sampai D. 
Setiap kelas ini mengalokasikan satu bagian dari format alamat IP 32-bit untuk mengidentifikasi gateway jaringan - 8 bit pertama untuk kelas A, 16 pertama untuk kelas B, dan 24 pertama untuk kelas C. Sisanya mengidentifikasi penghuni di jaringan itu - lebih dari 16 juta di kelas A, 65.535 di kelas B dan 254 di kelas C. (Alamat Kelas D mengidentifikasi domain multicast.) 
Untuk mengilustrasikan masalah dengan sistem kelas, pertimbangkan bahwa salah satu kelas yang paling sering digunakan adalah Kelas B. Sebuah organisasi yang membutuhkan lebih dari 254 mesin host sering mendapatkan lisensi Kelas B, meskipun akan jauh lebih sedikit dari 65.534 host. Hal ini mengakibatkan sebagian besar blok alamat yang dialokasikan tidak terpakai. Ketidak fleksian sistem kelas mempercepat kelemahan alamat IPv4. Dengan IPv6, alamat bertambah menjadi 128 bit, sangat memperluas jumlah alamat yang mungkin di Internet. 
Namun, transisi ke IPv6 lambat, sehingga kelemahan alamat IPv4 terus menjadi masalah yang signifikan. CIDR mengurangi masalah ruang alamat yang terbuang dengan menyediakan cara baru dan lebih fleksibel untuk menentukan alamat jaringan di router. CIDR memungkinkan satu entri tabel routing mewakili agregasi jaringan yang ada di jalur maju yang tidak perlu ditentukan pada gateway tertentu. Ini mirip dengan bagaimana sistem telepon umum menggunakan kode area untuk menyalurkan panggilan ke bagian jaringan tertentu. Kumpulan jaringan ini dalam satu alamat terkadang disebut sebagai supernet. 
Menggunakan CIDR, setiap alamat IP memiliki awalan jaringan yang mengidentifikasi baik satu atau beberapa gateway jaringan. Panjang awalan jaringan dalam IPv4 CIDR juga ditentukan sebagai bagian dari alamat IP dan bervariasi tergantung pada jumlah bit yang dibutuhkan, daripada struktur penugasan kelas sembarang. Alamat IP tujuan atau rute yang menjelaskan banyak kemungkinan tujuan memiliki awalan yang lebih pendek dan dikatakan kurang spesifik. Awalan yang lebih panjang menggambarkan gateway tujuan secara lebih spesifik. 
Router diharuskan untuk menggunakan prefiks jaringan yang paling spesifik, atau terpanjang, dalam tabel routing ketika meneruskan paket. (Dalam IPv6, blok CIDR selalu mendapat 64 bit untuk menentukan alamat jaringan.) Alamat jaringan CIDR terlihat seperti ini di bawah 
IPv4: 192.168.0.0/23
Ini berarti bahwa ada 23 bit yang digunakan untuk bagian jaringan.
Jadi jaringan pertama (192.168.0.0) dapat diwakili seperti ini dalam biner: 
1100 0000 - 1010 1000 - 0000 0000 - 0000 0000 
Sedangkan jaringan kedua (192.168.1.0) akan menjadi seperti ini: 
1100 0000 - 1010 1000 - 0000 0001 - 0000 0000 

Alamat CIDR yang menunjukkan bahwa 23 bit pertama digunakan untuk blok jaringan. Ini setara dengan netmask 255.255.254.0, atau: 1111 1111 - 1111 1111 - 1111 1110 - 0000 0000.
Pada dasarnya, CIDR memungkinkan untuk lebih mengontrol pengalamatan blok alamat IP berkelanjutan. Ini jauh lebih bermanfaat daripada subnetting yang dibicarakan awalnya. Untuk jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini:


Subnetting Mask

Subnetting adalah strategi yang digunakan untuk mempartisi satu jaringan fisik menjadi lebih dari satu sub-jaringan logis yang lebih kecil (subnet) ini biasanya digunakan untuk membagi jaringan besar menjadi subnetwork yang lebih kecil dan lebih efisien, setiap subnet memungkinkan perangkat yang terhubung untuk berkomunikasi satu sama lain sedangkan router digunakan untuk berkomunikasi antar subnet.
Dengan kata lain subnetting merupakan proses memecah jaringan IP menjadi sub-jaringan yang lebih kecil yang disebut "subnet." Setiap subnet adalah deskripsi non-fisik (atau ID) untuk sub-jaringan fisik (biasanya jaringan yang dialihkan dari host yang berisi satu router di jaringan multi-router).
Ukuran subnet tergantung pada persyaratan konektivitas dan teknologi jaringan yang digunakan. Subnet titik-ke-titik memungkinkan dua perangkat untuk terhubung, sementara subnet pusat data mungkin dirancang untuk menghubungkan lebih banyak perangkat. Setiap organisasi bertanggung jawab untuk menentukan jumlah dan ukuran subnet yang dibuatnya, dalam batas ruang alamat yang tersedia untuk penggunaannya. Perangkat jaringan dalam satu organisasi di internet tidak perlu mengetahui detail segmentasi subnet yang digunakan oleh organisasi lain.
Subnetting awalnya mengacu pada pembagian jaringan berbasis kelas ke banyak subjaringan, tetapi sekarang umumnya mengacu pada pembagian blok CIDR ke blok CIDR yang lebih kecil. Subnetting memungkinkan entri routing tunggal untuk merujuk ke blok yang lebih besar atau ke konstituen individualnya. Ini memungkinkan entri routing tunggal untuk digunakan meskipun sebagian besar Internet, rute yang lebih spesifik hanya diperlukan untuk router di blok subnetted. 
Ada beberapa batasan yang diterapkan dalam jaringan subneted, Masalah dengan subnet masking adalah bahwa semua subnet yang dibuat memiliki ukuran yang sama. Subnet masking berfungsi dengan baik jika administrator perlu membuat beberapa subjaringan dengan jumlah host yang sama pada setiap subnet, tetapi masalah dapat muncul ketika jumlah host pada setiap subnet berbeda. Masking dengan panjang variabel menyediakan administrator dengan cara yang efisien untuk membuat subnet ini. 

Banyak pembatasan ini telah dicabut oleh : 
Classless Inter-Domain Routing (CIDR)
Variable Length Subnet Mask (VLSM),
Internet Protocol (IP),
Enchanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP),
Open Shortest Path First (OSPF). 


Namun, jika protokol routing lain seperti IGRP dan RIP digunakan, dua pembatasan masih harus diamati sebagai berikut: 
Semua subnet mask harus memiliki panjang yang tetap, karena pembaruan routing IGRP dan RIP tidak termasuk informasi subnet mask, router harus mengasumsikan bahwa subnet mask yang telah dikonfigurasikan valid untuk semua subnet. Oleh karena itu, masker tunggal harus digunakan untuk semua subnet dari jaringan classful yang diberikan dan subnet mask yang berbeda dapat digunakan untuk alamat jaringan yang berbeda. Aturan ini disebut sebagai aturan FLSM (Fixed Length Subnet Mask). Berdasarkan asumsi FLSM, router dapat bertukar rute subnet dengan router lain dalam jaringan. Karena subnet mask identik di seluruh jaringan, router akan menafsirkan rute ini dengan cara yang sama. Namun, router yang tidak terpasang ke jaringan subnet tidak dapat menafsirkan rute subnet ini, karena mereka tidak memiliki subnet mask. 
Oleh karena itu, rute subnet tidak diteruskan ke router di jaringan lain. Ini mengarah pada pembatasan kedua. Jaringan subnet tidak dapat dipisah menjadi bagian yang terisolasi. Semua subnet harus bersebelahan, karena informasi routing subnet tidak dapat diteruskan ke non-anggota. Semua subnet harus dapat menjangkau semua subnet lainnya dalam jaringan tanpa melewatkan lalu lintas melalui jaringan lain.